Kamis, 02 Januari 2014

Kata-Kata Bijak Menyentuh Hati Januari

Kata-Kata Bijak Menyentuh Hati Januari - Kata-kata bijak kali ini terinspirasi dari seseorang yang sangat sederhana, tidak terkenal ataupun populer, melainkan dari seorang pemuda yang tinggalnya di sebuah pedesaan. Dimana pedesaan itu termasuk kedalam daerah yang kumuh akan kependudukannya. Siapa sangka dari pedesaan yang kumuh itu lahirlah seorang diplomatis yang sangat-sangat jenius, dan dia sering mengungkapkan kata-kata bijak melalui lisannya itu. Berikut adalah kata-kata bijak yang bisa saya sampaikan :

Berusahalah menjadi diri sendiri, karena meniru orang lain membuat diri kita menjadi tidak nyaman.

Lebih bnyk anda membaca lebih banyak hal yg diketahui. Lebih banyak yg anda pelajari lebih bnyk tmpt yg anda kunjungi

Cantik itu terjaga. Lisan terjaga dari berkata buruk, telinga terjaga dari ghibah, tangan terjaga dari menyakiti sesama.

Beberapa orang jadi hebat karena berani mendobrak pakem. Tapi kalau pakemnya nggak tau, apa yang mau didobrak

Aku akan berdoa dan terus berdoa untukmu, dan berharap Tuhan mendengar dan mengabulkan permintaanku. 

Terus maju dan jangan pernah berhenti! Sang juara tidak pernah berhenti!

Harga diri tak pernah ingin berutang dan kesombongan tak pernah ingin membayarnya.

Kita harus bermasalah, harus punya masalah, biar tau, menyelesaikan sesuatu bersama

Kelak kehilangan, adalah satu dari sekian banyak hal yang akan kita sesalkan.

Seringkali, senyum adalah ketabahan yang pura-pura, sekedar menyembunyikan yang binasa.

Saya ingin melengkapimu, seperti uang pecahan besar yang bisa dengan mudah menemukan kembaliannya. 

Jangan sampai kebencianmu menghalangi berkat Tuhan yang jauh lebih bisa kamu rasakan ketika kamu mengasihi orang lain.

Jangan bicara kesetiaan kepada seseorang yang sering ditinggalkan, dan ia tak pernah beranjak pergi meninggalkan.

Uang yang habis dapat kamu cari lagi. Tapi waktu yang terbuang percuma tak kan dapat kembali. 

Kesuksesan sejati ditentukan oleh dua factor. Pertama adalah keyakinan, dan kedua adalah tindakan.

Pengabaian yang hanya beberapa saat sudah cukup membuat perasaan seseorang tersesat. 

Pemuda adalah tiang negara, baik tidaknya sebuah negara pemudalah tandanya

Aku tidak pernah mempunyai hak untuk mendapatkan cintanya apalagi memiliki hatinya.

Di dalam kenikmatan ada banyak ujian dan di dalam ujian ada banyak kenikmatan

Seseorg melihat masalah kita sepele krn tidak mengalaminya & tidak sopan untuk memaksa dia ikut merasakannya, bangkit sendiri

Usahakan tidak berlebihan saat mencintai seseorang, nanti Tuhan cemburu. 

Masalah mengajarkanmu dua hal. Pertama, membuatmu lebih kuat. Kedua, membuatmu lebih lemah.

Mencintai tidak selalu memiliki, mencintai tidak selalu memperoleh status.

Setiap masalah sudah Tuhan atur sesuai kesanggupan kita, yang bikin ribet, pusing, dan membebankan diri ya pikiran kita saja

Ketika tidak ada lagi harapan dan tidak ada lagi yang bisa diperjuangkan, marilah kita pergi untuk saling mengikhlaskan.

Memercayai perasaan memang terkadang lebih perlu daripada percaya kata orang lain.

Cukup itu dulu yang dapat saya bagikan kepada sahabat netter maniac sekalian. Semoga tulisan saya di Blog Telcomcell ini dapat memberikan motivasi untuk tetap berjuang. Jangan pernah singgah lagi di blog ini untuk menunggu tulisan terbaru dan silahkan di bagikan ke Facebook, Twitter dan Google+ sebagai wujud anda pedudi akan perkembangan blog ini. Sampai ketemu di lain waktu. Heppy Blogging!